Artikel Makalah tentang Fungsi Empedu pada manusia dan dalam pencernaan, pengertian, karakteristik, struktur, metude, manfaat, penyakit, contoh dan gambar supaya mudah di pahami.
Apa itu Kantong empedu,,, hal ini merupakan salah satu organ kecil di bagian tengah perut tubuh sehinbgga dapat menberikan peran penting dalam ekskresi sistem tubuh manusia, empedu dalam tubuh dapat mendukung penyerapan lemak dan kerja pada sistem ekskresi atau proses pembuangan sisa metabolisme dalam bentuk zat cair.
Untuk lebih jelasnya lansung saja simak pembahasan di bawah ini:
Daftar Menu Artikel
Pengertian Empedu
Empedu adalah salah satu organ yang kecil sehingga menyerupai bentuk seperti pir yang dapat bertindak sebagai cadangan empedu dengan cairan yang dapat memainkan peran penting pada proses pencernaan tubuh.
Fungsi Empedu pada manusia dan memiliki bentuk yang panjang pada organ ini sekitar 7-10 cm dan berwarnanya hijau gelap yang terhubung ke hati dan duodenum.
Kantung empedu ini juga dapat menghasilkan sekitar 600-1200 ml empedu per hari dengan kondisi yang normal sekitar 97% dari cairan air.
Baca Juga: Fungsi Eksponensial
Fungsi Empedu Manusia
Beberapa ulasan di atas maka di sini juga terdapat beberapa fungsi dalam peranan empedu pada sistem organ tubuh manusia.
Berikut beberapa fungsi empedu manusia adalah sebagai berikut:
A. Membantu Kerja Enzim Pencernaan
Fungsi empedu dalam pencernaan membentuu Membantu Kerja Enzim Pencernaan dan menetralkan asam lambung himgga dapat bekerja dengan baik pada atmosfer yang lebih netral serta pencernaan berperan dalam usus kecil berfungsi secara optimal pada kondisi yang basa dan memiliki sifat asam.
Sifat Kerja Enzim Pencernaan dapat mencampurkan HCl dengan empedu dibutuhkan oleh tubuh dan memiliki sifat dasar (pH antara 7,5-8,05) yang masuk dalam zat asam di usus kecil dengan hormon sekresi.
Maka hormon dapat merangsang empedu untuk menyerap air dari kandungan natrium bikarbonat tetapi pH empedu akan meningkat dibandingkan dengan pada saat peroses pencairan kantong empedu.
Empedu membantu dapat mengoptimalkan fungsi enzim pada pencernaan sehingga menetralkan sifat asam di mana enzim pencernaan bekerja lebih efektif.
B. Berperan Sebagai Pengencer Lemak
Fungsi dari empedu dapat Berperan Sebagai Pengencer Lemak pada tubuh manusia mencapai 70% air sehingga dapat bertindak sebagai pelarut untuk zat makanan dan akan mudah diserap oleh tubuh.
Campuran lemak yang terdapat pada air bisa stabil dengan bantuan pengemulsi bahwa memiliki dua kelompok oleh asam empedu pada permukaan ikatan polar sehingga mereka akan tertarik pada molekul air dari hidrofobik.
C. Membantu Enzim Lipase
Fungsi empedu memiliki lapisan yang dapat Membantu Enzim Lipase dan dapat mengubah lemak menjadi dua molekul pada zat asam gliserol sehingga cenderung akan menumpuk pada partikel yang lebih besar.
Empedu akan mendukung kerja enzim lipase melalui pembentukan misel serta dapat meningkatkan luas permukaan partikel maka enzim lipase akan membangun kembali lemak yang lebih cepat.
D. Sebagai Bakterisida
Fungsi empedu juga dapat membatu sebagai Bakterisida yang mengandung banyak mikroba yang akan menyerang makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Sistem Bakterisida membatu juga sebagai kekebalan tubuh yang berperan pada pencernaan yang memiliki mekanisme pertahanan pada empedu dengan menciptakan kondisi yang dapat membunuh atau menghambat mikroba yang menyerang.
Struktur Kantung Empedu
Dari beberapa pembahasn yang sudah tercantum di atas di sini juga terdapat beberapa kantung empedu pada manusia.
Berikut struktur yang terdapat pada lapis pelapis kantung empedu diantaranya adalah sebagai berikut:
- Tekstur luarnya dapat berwujud sebagai protein visceral
- Bentuk dinding otot yang polos yang disebabkan oleh proses hormon tubuh dan berperan dalam menghilangkan empedu dari usus.
- Tekstur memiliki bentuk pada selaput lendir organ epitel.
Sementara itu kantong empedu memiliki beberapa bagian di antaranya adalah:
- Struktur Vesikafelea adalah hal yang mengandung cairan dan diproduksikan dalam tubuh dan dapat berkembang pada tubuh dengan melalui pencernaan.
- Struktur Kiprah kistik adalah sebagai organ yang membentuk kiprah secara bersama pada kelenjar hati
- Struktur Saluran hati adalah sebuah benjolan yang berasal dari kandung empedu.
Baca Juga: Fungsi Eritrosit
Karakteristik Empedu
Setelah mengetahui beberapa fungsi dan struktur di atas kami juga memberikan Karakteristik dari kantung empedu adalah sebagai berikut:
- Karakteristik pada kompenen – Adalah salah satu Komponen yang terdiri dari kolesterol dan asam empedu dalam jumlah kecil.
- Karakteristik organ – Adalah salah satu organ yang dibentuk oleh hati yang akan dilepaskan oleh lompah pada kantung empedu.
- Ph – Adalah salah satu sekresi hati yang memiliki sifat dengan pH sekitar 7,5 sampai 8,05, ke dalam kantong empedu.
Penyakit Yang Mempengaruhi Empedu
Terdapat beberapa Penyakit Yang Mempengaruhi Empedu dalam pencernaan dalam tubuh sangat penting.
Penyakit Yang Mempengaruhi Empedu yang sering terjadi pada organ empedu diantaranya :
- Batu empedu – Hal ini merupakan salah satu penyakit berbentuk kristal yang terdapat pada saluran empedu yang disebut sebagai colithiasis maka penyakit ini terjadi oleh kristalisasi kolesterol atau garam yang tinggi.
- Sirosis billier primer – Hal ini merupakan salah satu penyakit pada peradangan yang terdapat pada saluran empedu dan hati penyakit ini juga terjadi karena aliran peradangan tersumbat karena percernaan makanan yang terlalu berlebihan.
- Sakit kuning – Hal ini merupakan salah satu penyakit dengan penderitaan bintik-bintik kuning sehingga mata akan menguning dan tampak pucat.
Nah demikianlah yang dapat kami sampaikan mengenai pembahasan tentang Fungsi Empedu dan beberapa strukturnya, semoga dengan adanya artikel ini dapat berguna dan bermanfaat untuk kita semua, sekian dan terima kasih.
Baca Juga: Fungsi Endometrium