Teori Warna

Posted on
teori warna

Teori Warna – adalah salah sastu teknik dalam seni lukis, yang di mana dapat menghasilkan karya dengan penglihatan manusia sebagai bahan untuk membedakan objek di sekitarnya yang berdasarkan dari kategori pada saat melakukan seni lukis dan sebagainya.

Selain itu teori warna merupakan bentuk dari cahaya yang menyinari benda tersebut dengan Kemampuan untuk membedakan antara jenis warna yang memiliki bentuk gelombang dalam elektromagnetik sinar matahari.

Oleh karena itu malakukan praktek dengan menggunakan teori warna ini akan tampak cahaya mengenai suatu objek, yang akan diinterpretasikan oleh bagian dalam sutu objek.

Untuk menambah wawasan dan pengetahui sobat semua, kalian bisa mengunjungi situs website https://daridesignstudio.com/ yang di mana pembahsan ini kami mengutip dari situs tersebut.

Jenis Teori Warna Menurut Para Ahli

Dengan mengetahui pembahsan singkat di atas maka terdapat juga jenis dan bentuk teori warna yang di kemukakan oleh para ahli di antaranya adalah;

Teori warna yang dikemukakan oleh beberapa para ahli antara lain adalah:

  • Warna prang
  • Warna Brewster
  • Warna Munsell
  • Warna Sir Isaac Newton

A. Teori Warna Prang

Warna Prang ini adalah salahs satu bentuk dari warna yang dapat dibagi menjadi beberapa bagian sebagai sistem warna Prang System yang di kemukkan pada tahun 1876.

Teori Warna Prang juga istilah yang dapat digunakan untuk menunjukkan nama dari suatu warna diantaranya merah, biru dan hijau. Sehingga akan terbentuk nilai dan dimensi kedua dengan kecerahan warna.

Contohnya – dengan berbagai level warna dari putih ke hitam, sebagai dimensi warna yang berhubungan dengan kecerahan atau kegelapan pada warna.

B. Teori Brewster

Teori Brewster adalah salah satu jenis warna yang pertama kali dikemukakan pada tahun 1831 yang di mana warna tersebut dapat menyederhanakan warna yang akan di pilih sebagai objek kedalam 4 kelompok warna.

Misalnya – warna primer, sekunder, tersier dan netral.

Maka dalam kelompok warna tersebut dapat diatur ke dalam lingkaran warna yang tempat dengan pembuatan butir lingkaran warna Brewster mampu menjelaskan kontras warna.

Lingkaran warna:

  • Warna primer: merupakan warna dasar dengan campuran dari warna lain yang termasuk dalam kelompok warna primer misalnya merah, biru dan kuning.
  • Warna sekunder: Merupakan hasil dari pencampuran warna primer dalam perbandingan jingga merupakan hasil campuran warna merah dan kuning, hijau merupakan campuran biru dan kuning dan ungu merupakan campuran warna merah dan biru.
  • Warna tersier: Merupakan bentuk campuran warna dengan salah satu warna sekunder dalam bentuk oranye dan kekuningan yang akan diperoleh sebagai mencampurkan warna kuning dan oranye.
  • Warna netral: adalah salah satu hasil dari pencampuran tiga warna dalam rasio yang muncul sebagai penyeimbang warna yang alami dengan gabungan dari kontras dan hasil dari campuran yang tepat.

C. Teori Munsell

Teori Warna Munsell merupakan salah satu jenis warna dengan campuran dari elemen yang penting dalam semua bidang ilmu seni rupa pada umumnya juga merupakan bagian penting dari semua aspek kehidupan manusia.

Maka hal ini akan terlihat pada semua benda yang dapat digunakan oleh manusia dengan semaua perlengkapan, pakaian, bahkan alam yangada disekitarnya.

Munsell ini juga sangat sering digunakan sebagai elemen estetika dengan representasi alam, warna sebagai komunikasi dengan alat dan sebagai ekspresi.

D. Teori Sir Isaac Newton

Teori warna Sir Isaac Newton adalah salah satu jenis warna yang dapat menghadirkan dalam lingkaran atau diagram dengan bentuk lingkaran pada tahun 1666.

Selain itu juga memiliki metode yang sering digunakan sebagai langkah awal dalam penyajian teori karena dalam Teori warna Sir Isaac Newton sangat efektif dengan menunjukkan hubungan antar yang berbeda itu.

Skema Dalam Teori Warna

Nah, setelah mengetahui pembahasn yang sudah kami sampaikan di atas sesuai dengan pengetahuan dari penulis, maka penulis juka akan memberikan beberapa macam Skema Dalam dalam bidang desainer yang dapat mengembangkan skema warna untuk pemasaran.

Berikut ini adalah bentuk dari Skema antara lain adalah:

Monokrom

Monokrom dalam bidang secara umum adalah salah satu bentuk skema yang menggunakan variasi corak yang sama dengan tata letak yang sangat sederhana dan dapat menghasilkan tampilan yang sangat elegan.

Analog

Analog adalah salah satu bentuk skema yang menggunakan kombinasi warna primer dan sekunder maka skema ini dinilai dengan bentuk skema yang nyaman untuk digunakan.

Maka skema analog ini tidak hanya enak dipandang akan tetapi bisa mengajak konsumen untuk bertindak seperti membeli suatu produk atau jasa dengan berperan penting melalui skema yang akan dibuat.

Pelengkap

Skema Pelengkap merupakan bagian dari bentuk skema warna yang menggunakan objek yang berlawanan pada roda warna, seperti merah dan hijau dalam skema dengan kontras yang kuat dengan cara yang sangat terlihat.

Triadic

Skema Triadic ini dibuat menggunakan tiga variasi warna yang didistribusikan secara merata pada roda warna dengan gabungan dari kontras yang tinggi.

Demikian ya sobat penjelasan tentang teori warna beserta jenis – jenisnya, Semoga apa yang sudah kami sampaikan dalam artikel kaali ini dapat di pahami dan mudah unutk di baca, sekian dan terima kasih.

Rate this post